Postingan

Apa tujuan hidup ini?

Tiba-tiba ada satu pertanyaan yang muncul di benakku, "apa sih tujuan hidupku?" ..... Di tengah padatnya kegiatan dan hiruk pikuk dunia, kadang banyak perkara akhirat yang mulai terabaikan satu persatu oleh kita.  Secara tidak sadar, kita udah mulai jarang sholat tahajjud, padahal dulu selalu rutin dikerjakan dan merasa gelisah setiap kali gagal mengerjakannya. Mulai telat sholat shubuh, padahal dulu selalu bangun sebelum adzan shubuh berkumandang.  Mulai jarang membaca dzikir pagi-petang, padahal dulu hal itu menjadi bagian dari rutinitas kita yang tak terlupakan. Mulai sesekali sholat tak tepat waktu, padahal dulu kita menunggu datangnya waktu sholat dan langsung bergerak ketika adzan berkumandang. Mulai jarang baca Al-Quran, padahal dulu pernah merutinkan tilawah hingga satu hari satu juz. Dan mulai nggak pernah lagi murojaah hafalan, hingga banyak hafalan Al-Quran yang terlupakan. Ya Rabb, Astaghfirullah. Kadang, nggak cuma amalan fisik saja yang mulai bermasalah, ternyat

Kecewa

Kecewa adalah hal yang lumrah dirasakan manusia manapun di muka bumi ini. Wajar aja sih, karena nggak bisa dipungkiri, manusia seringkali menaruh harapan tinggi pada selain Allah, yang ketika mendapatkan hasil yang nggak sesuai dengan ekspektasinya, akhirnya malah kecewa.  Kadang, kita juga pernah ngerasa diperlakukan tidak dengan semestinya atau mendapatkan perlakuan yang nggak adil. Dalam hal apapun itu. Oke, sebenernya random banget sih nulis beginian di blog hehe, but yeah, aku sedang merasakan kedua hal itu. I think it's normal and I need to write it down here. Tulisan ini juga bertujuan sebagai pengingat untuk diri aku sendiri. well.. Ketika kita menghadapi kenyataan yang membuat kita merasa sedih, kecewa, diperlakukan nggak adil, pasti kebanyakan dari kita menyalahkan orang lain dan bertanya-tanya "kenapa bisa begini? kan aku udah maksimal", "dari sekian banyak orang, kenapa harus aku?", "Kenapa nilaiku lebih rendah? padahal ujianku kemarin aman dan

Minimalist Lifestyle dalam Islam

Belakangan ini, sudah tidak jarang lagi kita mendengar istilah Minimalism, minimalist atau seseorang yang hidup minimalis. Dahulu konsep minimalis itu hanya dipakai pada desain interior saja, namun ternyata, jauh lebih dalam lagi, konsep minimalis juga dipakai sebagai gaya hidup, yang disebut Minimalist lifestyle. Sebenarnya apa sih gaya hidup minimalis itu? Menurut Fumio Sasaki dalam bukunya "Goodbye, things" , gaya hidup minimalis adalah ketika kita mempertahankan dan hanya memiliki barang yang benar-benar penting dan memiliki manfaat bagi kita. Menurut penulis sendiri, minimalisme itu adalah gaya hidup sederhana dan bijak dalam mengontrol segala kebutuhan, sehingga yang kita miliki benar-benar yang kita butuhkan. Ketika membeli sesuatu, maka parameter yang digunakan adalah kebutuhan, bukan keinginan. Singkatnya, gaya hidup minimalis ini berkebalikan dengan sifat konsumtif. Gaya hidup minimalis ini bukan berarti bahwa seseorang itu hidup serba kekurangan karena hanya

Lomba demi lomba

Gambar
Akhirnya bisa kembali menambah coretan di blogku ini, hehe. Ini karena waktu liburan telah tiba dan I Feel Free~ wkwk, ( Syahrini mode on ). haha, enggak enggak, bukan itu. Jadi gini, Aku baru sampai ke rumah dan bisa kembali tidur diatas kasur kesayanganku dua hari yang lalu, senangnyaaaa ^^ Sudah dua minggu belakangan ini aku berada di Banda Aceh untuk mengikuti 2 perlombaan. Nah, aku mau ceritain kisahku, ( Ceilaahh.. .) oke, first, aku ikut seleksi pemilihan Duta Lingkungan Hidup Aceh 2015. Sebenarnya aku samasekali ga pernah nyangka bakalan bisa wakilin sekolah untuk ikut ajang itu di tingkat kabupaten terus bisa mendapat juara pertama dan ikut seleksi di tingkat provinsi.. Karena aku kurang suka "Duta Duta-an" begitu. Tapi kali ini beda bro, ini tentang "Lingkungan Hidup" dan aku tertarik banget (y) Tapi sayangnya, aku ga meraih juara, hiks hiks :'( Tapi tak apalah,namanya juga kompetisi. Aku mendapatkan hal yang lebih seru dan keren, yaitu pengalaman

Muhrim atau Mahram??

Gambar
Assalamu'alaikum warahmatullah wabarakatuh sahabat fillah.. sesuai perkataan saya sebelumnya, kali ini saya akan membahas sedikit mengenai MUHRIM dan MAHRAM. Sebenarnya yang mana sih yang benar? menurutmu yang mana? ayo dijawab, hehe :D mungkin ada yang bilang "kan sama aja muhrim dan mahram, beda dikit doang dihurufnya.." SALAH besar sahabat, Mahram dan Muhrim memiliki arti yang sangat berbeda, walaupun katanya hampir mirip-mirip gitu.. Tulisan arabnya juga sama ( محرم ) :D Mau tau perbedaannya? ini nih.. Mahram adalah  orang yang diharamkan untuk dinikahi baik karena nasab (keturunan) atau persusuan Muhrim adalah  kata subjek (pelaku) dari "ihram" yaitu orang yang telah mengenakan pakaian ihram untuk haji atau umrah. Sangat berbeda kan? Kebanyakan orang sering menyebut Muhrim untuk orang-orang yang haram dinikahi tersebut, padahal kata yang tepat merupakan Mahram. So, jangan sampai salah sebut lagi yaaa :) ^^
Assalamu'alaikum warahmatullah wabarakatuh.. It's a nice video by someone, I don't know who she/he is, hehe. I found it few days ago at my friend's facebook..   Happy watching ^^  

Know your mahram

Gambar
Assalamu'alaikum warahmatullah wabarakatuh ukhti wa akhi fillah ^^ hari ini saya akan memberitahukan sedikit mengenai siapa saja yang merupakan mahram kita dan siapa yang bukan.. MAHRAM? Apaan tuh? Bukannya muhrim ya? Nah, mahram adalah semua orang yang haram untuk dinikahi selamanya karena sebab keturunan, persusuan dan pernikahan dalam syariat Islam.  Sedangkan lawannya adalah Nonmahram. Di Indonesia, kebanyakan orang nyebutnya MUHRIM, padahal yang benar adalah MAHRAM. Sebenarnya, MAHRAM dan MUHRIM memiliki arti yang berbeda. Nanti In syaa Allah akan saya bahas di postingan berikutnya :) Terus, siapa aja yang termasuk mahram dan nonmahram nya kita? oke, pertanyaan itu terjawab dengan QS.   An Nisa’ ayat 23 yaitu: “ Diharamkan atas kamu (mengawini) ibu-ibu kamu, anak-anakmu yang perempuan, saudara-saudaramu yang perempuan, saudara-saudara bapakmu yang perempuan, suadara-saudara ibumu yang perempuan, anak-anak perempuan dari saudara-saudaramu yang laki-